TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Ini Sederet Prestasi Almarhum Syabda Perkasa Belawa

Laporan: AY
Senin, 20 Maret 2023 | 11:42 WIB
(Foto : Istimewa)
(Foto : Istimewa)

JAWA TENGAH - Jagat bulutangkis Indonesia berduka. Salah satu atlet muda penghuni Pelatnas PBSI, Syabda Perkasa Belawa dikabarkan meninggal dunia pada Senin (20/3).

Syabda, yang juga putera dari Manajer Iklan Rakyat Merdeka (Tangsel Pos Group), Muanis Hadi Sutamto berpulang akibat kecelakaan yang terjadi di jalan Tol Pemalang-Batang, Jawa Tengah pada pukul 03.50 WIB, Senin (20/3) dini hari.

Syabda, lahir di Jakarta pada 22 Agustus 2001 tercatat sebagai atlet utama di Pelatnas PBSI. Saat ini, dia menempati peringkat ke-88 dunia Badminton World Federation (BWF) dengan 16.680 poin.

Rangking tertinggi BWF, Syabda pernah menempati peringkat 87 pada 21 Februari 2023.

Laman PBSI mencatat, sepanjang karier profesionalnya, Syabda meraih kemenangan 97 kali di berbagai kejuaraan dan 37 kali kalah.

Syabda pernah menjuarai Lithuanian International 2022, Malaysia International 2022, dan Iran Fajr International 2023. Syabda juga sukses menjuarai ajang BWF junior yakni Jakarta Junior International.

Jadi bagian tim di level junior, Syabda membantu Indonesia merebut medali perak pada Kejuaraan Asia 2019. Dia lalu mempersembahkan medali emas Kejuaraan Dunia di tahun yang sama.

Pada 2019 Syabda menjadi juara di BWF Junior International di Jakarta usai mengalahkan Christo Popov.

Namanya sempat bikin heboh jagat media massa pada ajang Piala Thomas 2022. Dia menjadi pemain debutan yang jadi penentu kemenangan tim Piala Thomas Indonesia saat tampil sebagai jawara grup.

Kemenangan di partai terakhir yang ditorehkan Syabda mengantarkan tim Garuda menang 3-2 atas Korea Selatan.

Saat itu, Syabda tampil luar biasa menghadapi Yun Gyu Lee di partai kelima pertandingan antara Indonesia dan Korea Selatan di penyisihan grup.

Bertanding di Impact Arena, Bangkok, Rabu (11/5), Syabda menang lewat laga tiga gim, 21-14, 11-21, 21-16. Sayang Indonesia gagal mempertahankan gelar juara usai kalah di final melawan India.

Piala Thomas 2022 itu menjadi yang pertama dan terakhir bagi Syabda. Syabda meninggal dunia usai kecelakaan ketika dalam perjalanan menuju ke Sragen untuk berziarah karena neneknya. Syabda meninggal dunia.

“Telah meninggal dunia, Syabda Perkasa Belawa. Syabda meninggal dunia dalam perjalanan ke Sragen untuk berziarah karena neneknya meninggal dunia,” legenda bulu tangkis Indonesia, Yuni Kartika di Twitter-nya, @YuniKartika73, Senin (20/3/2023). rm.id

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo