TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Rupiah Kembali Perkasa Jelang Akhir Pekan

Oleh: Farhan
Jumat, 05 Mei 2023 | 10:01 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Jelang akhir pekan, nilai tukar rupiah dibuka kembali menguat 0,10 persen ke level Rp 14.670 per dolar AS dibandingkan penutupan perdagangan kemarin di level Rp 14.685 per dolar AS.

Mayoritas pergerakan mata uang Asia terhadap dolar AS juga menguat. Rupee India naik 0,04 persen, dolar Singapura melesat 0,17 persen, peso Filipina tumbuh 0,18 persen, baht Thailand naik 0,18 persen, yen Jepang naik 0,19 persen, ringgit Malaysia menguat 0,40 persen, won Korea Selatan melonjak 0,43 persen dan yuan China minus 0,02 persen.

Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya turun 0,10 persen ke level 101,08. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro menguat 0,42 persen ke level Rp 16.191, terhadap poundsterling Inggris naik 0,48 persen ke level Rp 18.472, dan terhadap dolar Australia menguat 0,33 persen ke level Rp 9.846.

Analis Sinarmas Futures, Ariston Tjendra mengatakan, The Fed baru saja menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin. Kenaikan tersebut seperti yang dipredikai pasar, dan tidak ada antisipasi kenaikan lebih lanjut untuk menekan inflasi.

Kemudian data klaim tunjangan pengangguran AS secara mingguan menunjukkan terdapat kenaikan pada angka pengangguran. Hal ini memberikan penegasan pada ekspektasi akan jeda kenaikan suku bunga.

“Dari dalam negeri, data PDB kuartal pertama bisa menjadi boosting untuk rupiah bila hasilnya lebih bagus dari ekspektasi atau masih di kisaran 5 persen,” terangnya dalam riset, Jumat (5/5).

Sementara itu, pasca kenaikan The Fed juga masih terjadi kerapuhan perbankan AS pasca runtuhnya First Republic Bank pekan lalu disebut telah membebani dolar AS belakangan ini. Runtuhnya First Republic Bank berarti sudah ada tiga bank regional yang menemui jalan buntu dalam beberapa bulan terakhir.

Untuk itu, Ariston memproyeksi nilai tukar rupiah melanjutkan penguatan ke arah Rp 14.600 dengan resisten di kisaran Rp 14.750 per dolar AS untuk perdagangan hari ini. (RM.id)

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo