Bangga Sambut Penobatan Raja Charles, PM Inggris: Tidak Ada Tandingannya

INGGRIS - Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak merasa bangga menyambut penobatan Raja Charles III. Menurutnya, tidak ada negara lain yang bisa menandingi acara tersebut.

Raja Charles dan istrinya Camilla akan dinobatkan di Westminster Abey di London, Sabtu (6/5). Acara siang ini akan memperlihatkan kemegahan, ada pawai, pesta di jalanan, yang sudah menjadi tradisi sejak 1.000 tahun lalu itu.

Sunak memuji upacara penobatan Raja Charles sebagai cerminan sejarah dan karakter modern bangsa.

Tidak ada negara lain yang bisa menandingi upacara yang mempesona tersebut," kata PM Inggris keturunan India itu, dilansir Reuters. 

"Upacara tersebut peristiwa kebanggaan nasional yang luar biasa. Tidak ada negara lain yang mempunyai perayaan yang mempesona seperti ini. Ini bukan hanya sekadar tontonan, tetapi juga ekspresi kebanggaan terhadap nilai sejarah, budaya dan tradisi kita," terangnya.

Sunak lebih lanjut mengatakan, upacara di gereja Westminster Abbey, tempat Raja Inggris dan Britania Raya dinobatkan sejak 1066, perdana akan diikuti perwakilan dari setiap agama dan kepercayaan. 

Sunak pun mengajak masyarakat berpesta dan menikmati kebanggaan sebagai warga Inggris.

"Mari kita berpesta dengan rasa bangga untuk memperlihatkan siapa kita dan apa yang kita perjuangkan. Mari kita melihat masa depan dengan penuh harapan dan optimistis. Dan mari kita buat kenangan baru sehingga kita nanti bisa ceritakan kepada anak cucu saat berkumpul dan menyanyikan: God Save The King," tutup Sunak.

Untuk memeriahkan penobatan Raja Charles, Tom Cruise dan Pooh akan tampil bersama bintang "Dynasty" Joan Collins, penyanyi Tom Jones, petualang Bear Grylls dan penari Oti Mabuse.

Bintang lain yang bertaburan di acara Kerajaan Inggris itu adalah Paloma Faith, Tiwa Savage, Steve Winwood, Olly Murs dan DJ klub Pete Tong, yang akan memainkan lagu klasik Ibiza miliknya.

Konser ini juga akan menampilkan pianis terkenal dunia Lang Lang serta pemenang “The Piano” baru-baru ini, Lucy.***