TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Diklaim Mampu Kurangi Volume Sampah Hingga 20 Persen, Pilar : Bank Sampah Sangat Membantu

Laporan: Rachman Deniansyah
Kamis, 11 Januari 2024 | 17:42 WIB
Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan saat menimbang sampah di Bank Sampah Alamanda, Perumahan Reni Jaya, Pamulang, Tangsel. Foto : Ist
Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan saat menimbang sampah di Bank Sampah Alamanda, Perumahan Reni Jaya, Pamulang, Tangsel. Foto : Ist

PAMULANG - Keberadaan bank sampah di tengah masyarakat telah terbukti mampu mengurangi produksi sampah di Tangerang Selatan (Tangsel). Bahkan disebut, mampu menekan produksi sampah hingga 20 persen. 

Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Pilar Saga Ichsan saat merayakan Hari Jadi ke-7 Bank Sampah Alamanda di wilayah Perumahan Reni Jaya, Pamulang, Tangsel, Kamis (11/1/2024). 

"Mengurangi cukup sangat banyak, mungkin sampai saat ini sampai 20 persen sampah," ujar Pilar saat diwawancarai. 

Pilar menyatakan, keberadaan bank sampah sangat vital. Terutama dalam membantu berbagai masalah yang berkaitan dengan isu lingkungan di Tangsel. 

Sebab seperti diketahui, sampah kini masih menjadi persoalan di wilayah termuda se-Banten ini. Per harinya saja, produksi sampah mampu mencapai hingga 1.000 ton. Sedangkan di sisi lain, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang dimiliki oleh Tangsel telah penuh. 

Maka dari itu, Pilar mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi mendukung keberadaan Bank Sampah di wilayahnya masing-masing. 

"Kalau setiap RW ada bank sampah itu sangat mengurangi. Karena sampah itu kan masih banyak yang bisa diolah. Supaya kota kita tetap lestari, bersih, dan juga dengan pengolahan atau pemisahan sampah ini membantu masalah lingkungan, masalah kualitas tanah, udara dan sebagainya. Dengan bank sampah ini tidak ada lagi sampah, semakin berkurang yang dibuang ke TPA," jelas Pilar. 

Keberadaan Bank Sampah ini, lanjut Pilar, menjadi garda terdepan dalam pengolahan sampah. Hal tersebut pun sangat diperlukan. 

Sebab menurutnya, sampah yang tak terkendali dapat mengancam manusia di masa mendatang. Misalnya saja dapat menyebabkan banjir. 

"Kalau tidak kita atasi dari hulu ke hilir. Nah ini penanganan di hulu oleh masyarakat. Saya berharap partisipasi masyarakat dalam bank sampah ke depan bisa terus ditingkatkan," harapnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo