TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

16 Hari Jelang Pencoblosan

Anies, Prabowo dan Ganjar Saling Sindir

Laporan: AY
Minggu, 28 Januari 2024 | 11:13 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Mendekati hari pencoblosan pada 14 Februari mendatang, para Capres tak hanya sibuk meraup dukungan rakyat. Dalam kampanye di akhir pekan kemarin, tiga Capres ; Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo sama-sama saling lempar sindiran. Mulai dari dana Otsus Aceh, balas budi, hingga soal pembatasan jabatan.
Dimulai dari Anies Baswedan. Capres nomor urut 01 ini melakukan kampanye terbuka di Pelataran Stadion H Dimurthala, Banda Aceh, Sabtu (27/1/2024). Antusias warga Tanah Rencong sangat tinggi menyambut jagoannya.

Di hadapan ribuan pendukungnya, Anies mengungkapkan, saat ini rakyat Indonesia merasakan beban hidup yang tinggi. Baik soal sulitnya lapangan pekerjaan dan segala problematika yang ada.

Padahal, Aceh memiliki sumber daya alam yang berlimpah. Ia juga menyinggung soal dana otonomi khusus (otsus) yang besar, tetapi Aceh masih masuk dalam salah satu provinsi termiskin di Sumatera.

Kami berencana mengkoreksi itu semua. Baik dari segi kebutuhan pokok yang terjangkau, investasi yang berorientasi pada karya. Sehingga hal akan menambah lapangan pekerjaan,” sindir Anies.
Saat ditanyakan apakah dana otsus itu akan diperpanjang? Mengingat akan habis pada 2027 mendatang, Anies mengatakan, hal tersebut merupakan salah satu opsi.

Sebab dengan dana otsus itu merupakan salah satu hal penting dalam menuntaskan pembangunan Aceh. Mantan gubernur DKI Jakarta itu melihat, saat ini pemanfaatan dana otsus masih belum optimal.
“Bila itu diperlukan maka akan kita perpanjang. Tapi, akan ada pengalokasian yang lebih diatur, supaya betul-betul terasa dampaknya,” kata Anies

Anies juga berencana menjadikan Aceh tempat embarkasi haji. Sehingga dengan adanya embarkasi haji di Aceh, julukan Serambi Mekkah memang betul-betul serambinya menuju mekkah. “Dan ini akan kita optimalkan di Aceh,” janjinya.
Sementara, Prabowo Subianto memulai akhir pekannya dengan kampanye terbuka di Subang, Jawa Barat. Lokasi pertama kediaman Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Dedi Mulyadi, di Lembur Pakuan.
Baca juga : Prabowo: Pak Jokowi Sosok yang Mengajak Persatuan
Pada momen tersebut, Prabowo tidak menyangka akan disambut luar biasa oleh ribuan ibu-ibu. “Luar biasa semangat dan militan ibu-ibu Subang di bawah binaan Kang Dedi Mulyadi ini. #BersamaIndonesiaMaju,” tulis Prabowo di akun instagramnya, @prabowo, Sabtu (27/1/2024).

Kemudian ia melanjuti kampanyenya di Lapangan Desa Rawalele, Kecamatan Dawuan. Prabowo ditemani mantan kader PDIP Maruarar Sirait, eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan mantan Bupati Subang Ruhimat atau Kang Jimat.

Di hadapan ribuan pendukungnya, Prabowo berpesan untuk mewaspadai adanya tindakan curang pada pemilu saat pencoblosan. “Kita dapat laporan ada niat-niat tidak baik dari kalangan-kalangan tertentu, mereka katanya mau merusak surat-surat suara kalian,” kata Prabowo.

Sore harinya, ia menghadiri acara Suara Muda Indonesia Untuk Prabowo-Gibran di JCC, Senayan, Jakarta. Di kesempatan itu, Prabowo menyinggung soal balas budi. Dia bercerita banyak yang marah kepada dirinya ketika memutuskan untuk bergabung ke kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai Pilpres 2019.

Prabowo ingat betul dirinya dicap sebagai pengkhianat hingga disebut mendapat proyek Ibu Kota Nusantara (IKN). “Banyak yang marah waktu saya gabung (Jokowi). Dibilang pengkhianat, dibeli, dijanjikan proyek IKN, karena ada tanah saya di IKN. Macam-macamlah,” sesalnya.

Hanya saja, ia mengaku tidak menghiraukan tudingan-tudingan tersebut. Prabowo mengaku ditanya pemimpin negara lain ketika bertemu di luar negeri, kenapa dirinya dan Jokowi bisa bersatu.
Prabowo menegaskan, budaya di Indonesia berbeda dengan luar negeri. “Walau sering bersaing, tapi asas kami kekeluargaan. Kita bersaing tapi kita sama-sama anak Indonesia, anak bangsa Indonesia,” tutur Menteri Pertahanan itu.
Dalam kesempatan itu, ia kembali menyindir Capres yang menyebut alutsista Indonesia merupakan barang bekas. “Pada saat itu saya harus keliling dunia untuk diplomasi pertahanan untuk cari alutsista hebat untuk Indonesia. Nggak benar itu bahan bekas. Ya sudah, kita maafkan orang tidak mengerti,” sindirnya.
Sementara itu, Ganjar Pranowo menghadiri kampanye terbuka yang dibalut Hajatan Rakyat di Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (27/1/2024). Di hadapan ribuan pendukungnya, Ganjar menyindir soal penyalahgunaan kekuasaan maupun korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

Capres nomor urut 03 itu mengatakan, pemimpin ketika berkuasa tidak boleh menyalahgunakan kekuasaannya. Awalnya, Ganjar menyebut jika jabatan ada batasnya. Oleh sebab itu, haram hukumnya menyalahgunakan kekuasaan.

“Buat kami jabatan itu bukanlah selama-lamanya. Jabatan itu ada batasnya, maka siapapun yang memegang jabatan di republik ini, ada batasnya,” tutur mantan Gubernur Jawa Tengah itu.
“Maka ketika kita semua mendapatkan amanah, haram hukumnya untuk menyalahgunakan kekuasaan itu. Setuju?” tanya Ganjar. “Setuju,” teriak riuh para pendukungnya.
Ganjar pun kemudian menyentil terkait KKN. Menurutnya, pemimpin juga tidak boleh melakukan ketiga perbuatan tersebut.

“Maka ketika kita bicara harus membawa amanah dan harus dilaksanakan dengan baik-baik. Harus anti KKN,” kritiknya.
Ganjar berpendapat pemimpin harus taat kepada konstitusi. Terlebih, menjaga integritas itu penting.

Laksanakanlah konstitusi itu dengan baik. Kenapa kita harus melaksanakannya dengan baik? Itu perintah konstitusi,” pesannya.
Ia bahkan terus mengulang soal makna sebuah jabatan yang menurutnya sementara. “Menjaga integritas itu penting. Penyalahgunaan wewenang dan kekuasaan itu haram hukumnya,” pungkasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo