TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Kisah Yadi Sembako Kerja Bareng Gus Anom, Berujung Dilaporkan ke Polres Tangsel

Laporan: Gema
Minggu, 03 Maret 2024 | 14:17 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

SERPONG - Perusahaan PT Gudang Artis yang dibangun oleh Yadi Sembako bersama guru spiritualnya, Gus Anom, menjadi malapetaka bagi sang komedian berusia 50 tahun ini. Ia bahkan sampai terseret kasus hukum atas dugaan penipuan dan dilaporkan ke Polres Tangerang Selatan.

Pada Agustus 2023, Yadi Sembako meluncurkan perusahaan tersebut dengan menjabat sebagai direktur. Sementara itu, Gus Anon bertugas sebagai komisaris. 

Namun kini, ia dilaporkan oleh Muhammad Adri Permana, pihak event organizer dalam acara launching perusahaan tersebut, yang mengaku mengalami kerugian hingga Rp 198 juta akibat menalangi biaya vendor.

Jika tidak dibayar, Adri menegaskan bahwa dirinya tidak akan mencabut laporan. Namun, Yadi sembako sendiri memastikan bahwa dirinya akan bertanggung jawab penuh. 

"Dari saya pribadi bisanya tanggal 10 buat apalagi gitu kan orangnya kitanya adanya tanggal 10 di bulan Maret depan mau apalagi gitu kan, segala upaya sudah kita lakukan, dan yang pasti akan selesai kok," kata Yadi Sembako Polres Tangerang Selatan, Jumat (1/3/2024).

Pihak Polres Tangsel sebelumnya sudah melakukan mediasi dengan mempertemukan Yadi Sembako dan Adri. Hasilnya, Yadi meminta kelonggaran untuk melakukan pembayaran. Tak tanggung-tanggung, bahkan Yadi Sembako sampai harus menjual mobil hingga rumahnya untuk menutupi kerugian pihak EO.

Yadi Sembako pun juga dulunya menganggap Gus Anom sebagai guru spiritualnya. Atas hal itu, ia mengaku kapok.

"Saya yakin pasti selesai walaupun saya dikorbankan, dimanfaatkan sama Gus Anom, saya yang bertanggung jawab," sambungnya

"Saya mah nggak pandang dia lagi dah, lu tanggung jawab atau nggak terserah lu yang penting urusan gue, pribadi lu sama orang sama Tuhan aja deh, udah ngaku-ngaku ulama. Yang pasti mohon maaf ini saya keluar seperti karena saya harus kehilangan aset lagi satu-satunya yang saya miliki, mobil sudah sama dia nggak balik juga ya kan," ujar Yadi Sembako.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo