TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Jelang Idul Adha, Tangsel Deflasi 1%

Reporter: Rachman Deniansyah
Editor: Irma Permata Sari
Jumat, 23 Mei 2025 | 07:30 WIB
Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie saat menyatakan terjadinya deflasi di Tangsel, Kamis (22/5)
Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie saat menyatakan terjadinya deflasi di Tangsel, Kamis (22/5)

SERPONG-Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengalami deflasi hingga sebesar 1 persen. Hal itu disampaikannya. Hal itu terungkap dari rapat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).

 

"Satu bulan ini deflasi, malah deflasi. Kalau deflasi dihitung keseluruhan ya, tapi 1% kalau nggak salah, minus 1% deflasinya," kata Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie menjelaskan hasil dalam rapat TPID yang dipimpinnya.

 

Atas kondisi tersebut, Benyamin memastikan bahwa tingkat inflasi menjelang Hari Raya Idul Adha tetap terjaga. "Di angka dua koma sekian persen lebih, Alhamdulillah ya. Tidak terjadi fluktuasi kenaikan, kendati dalam menghadapi lebaran, Idul Adha ya. Tidak ada kenaikan yang mengkhawatirkan," ucap Benyamin.

 

Kendati demikian, ia tetap menginstruksikan jajaran TPID untuk tetap bersiaga. Menjaga agar tidak terjadi lonjakan harga yang ekstrem. Upaya yang dilakukan, kata Benyamin, yakni dengan menjaga stok ketersediaan di pasar. 

 

"Tetap komponen-komponen tertentu, seperti misalnya cabai merah, kemudian cabai keriting, kemudian juga tomat, daging-daging, itu juga harus tetap dijaga stoknya. Supaya tidak terjadi fluktuasi yang terlalu tinggi, terlalu besar, seperti itu. Tapi secara umum, kita pengendalian inflasi ini sudah kita lakukan sedemikian lupa," terangnya. 

 

Maka dalam evaluasi pengendalian inflasi tersebut, Benyamin memerintahkan jajarannya untuk tetap melakukan pengawasan secara menyeluruh. Terutama terhadap komoditas yang banyak dikonsumsi masyarakat. 

 

"Nah ini makanya tadi dalam evaluasi, tetap komoditasnya itu, komoditas yang sifatnya konsumsi masyarakat, bukan fesyen, bukan komoditas harian aja seperti itu. Ini mungkin tadi dibahas, dicari penyebabnya apa, solusinya apa. Seperti itu," pungkasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit