Musim NBA 2024-2025 Berakhir, 8 Pemain Senior Putuskan Pensiun

AS - Musim NBA 2024-2025 yang berakhir pada 23 Juni 2025 sekaligus menjadi penutup karier bagi sejumlah pemain senior. Mereka memutuskan gantung sepatu.

 

Dikutip dari ABC, kemarin, sebanyak delapan pemain NBA mengumumkan keputusan untuk pensiun sepanjang musim kom­petisi ini. Alasannya beragam. Mulai dari faktor usia, minimnya kontrak dari tim, hingga peruba­han arah karier.

 

Dari delapan nama tersebut, Paul Millsap tercatat sebagai pemain paling berprestasi.

 

Mantan power forward Mem­phis Grizzlies, Rudy Gay, men­jadi nama pertama yang me­nyatakan pensiun musim ini. Ia mengambil keputusan tersebut hanya tujuh hari setelah musim dimulai, pada Oktober 2024, dalam kondisi tidak membela tim mana pun.

 

Gay dikenal sebagai salah satu pencetak angka andal dalam masa jayanya, dengan prestasi tertinggi masuk NBA All-Rookie First Team pada tahun 2007.

 

Dalam kariernya, ia membela sejumlah klub seperti Grizzlies, Raptors, Kings, Spurs, dan Jazz.

 

DJ Augustin, point guard ber­pengalaman, mengakhiri kari­ernya pada 3 November 2024 setelah dua musim tanpa tim.

 

Selama aktif di NBA, Au­gustin sempat membela 11 tim berbeda dari total 30 tim yang ada di liga.

 

Namanya sempat mencuri perhatian saat masuk NBA All- Rookie Second Team pada 2009. Namun, setelah melewati usia 37 tahun dan dua musim tanpa kontrak, ia akhirnya memutus­kan mundur dari dunia basket profesional.

 

Nama berikutnya Rodney Hood, yang secara resmi pensiun pada 21 November 2024. Hood tercatat pernah memperkuat enam tim, antara lain Utah Jazz, Cavaliers, Trail Blazers, Rap­tors, Bucks, dan Clippers.

 

Meski tidak pernah menjadi bintang utama, Hood dikenal sebagai pemain pelapis yang konsisten dan mampu tampil di berbagai posisi penjagaan.

 

Dari delapan pemain yang pensiun musim ini, Paul Millsap disebut sebagai pemain dengan pencapaian tertinggi.

 

Power forward berusia 39 ta­hun ini pernah 4 kali tampil di NBA All-Star (2014–2017), sekali masuk NBA All-Defensive Team (2016), dan masuk NBA All- Rookie Second Team pada 2007.

 

Millsap mengakhiri karier panjangnya pada 3 Desember 2024, setelah membela lima tim besar: Jazz, Hawks, Nuggets, Nets, dan 76ers.

 

Meski sempat berkiprah di NBA, Anthony Randolph lebih dikenal lewat prestasinya di EuroLeague. Ia sempat mem­bela Warriors, Knicks, Timber­wolves, dan Nuggets, sebelum lebih banyak bermain di Eropa. Randolph mengumumkan pen­siun pada 13 Desember 2024, di usia 35 tahun.

 

Mantan pemain Phoenix Suns dan Utah Jazz, Diante Garrett, juga mengakhiri karier bermain­nya pada 23 Desember 2024.

 

Setelah itu, ia langsung direkrut sebagai asisten pelatih di tim kam­pus Iowa State Cyclones, tempat ia dulu menimba ilmu basket.

 

Karier Garrett di NBA hanya berlangsung singkat (2012– 2014), sebelum ia melanjutkan kiprah profesionalnya di berbagai liga luar negeri.

 

Berbeda dengan nama-nama lainnya, Branden Dawson hanya semusim mencicipi kompe­tisi NBA, yaitu pada musim 2015/2016 saat memperkuat Los Angeles Clippers.

 

Setelah bertahun-tahun berkiprah di liga-liga Amerika Latin dan Asia, Dawson akhirnya memutuskan pensiun pada 27 Januari 2025.

 

Pebasket asal Turki, Semih Erden, menjadi pemain terakhir yang mengumumkan pensiun di musim ini, tepatnya pada 4 Februari 2025. Ia bermain dua musim di NBA, yakni bersama Boston Celtics (2010/2011) dan Cleveland Cavaliers (2011/2012), sebelum berkarir panjang di liga Turki dan Eropa.

 

Musim 2024/2025 tak hanya menjadi catatan manis bagi Oklahoma City Thunder yang mengukir sejarah. Namun, juga menandai akhir perjalanan bagi delapan pemain yang telah mem­beri warna tersendiri di NBA.

 

Dengan kepergian para pe­main ini, panggung NBA kini bersiap menyambut generasi ba­ru, lebih muda, lebih eksplosif, dan lebih siap mengukir sejarah mereka sendiri.