TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Tiap 10 Muharram, Warga Desa Bandung Lestarikan Tradisi Bubur Suro

Oleh: Ari Supriadi
Editor: Ari Supriadi
Minggu, 06 Juli 2025 | 18:44 WIB
Wakil Bupati Pandeglang, Iing Andri, saat menghadiri Festival Bubur Suro 10 Muharram 1447 Hijriah, di Desa Bandung, Kecamatan Banjar, Minggu (6/7/2025). (Istimewa)
Wakil Bupati Pandeglang, Iing Andri, saat menghadiri Festival Bubur Suro 10 Muharram 1447 Hijriah, di Desa Bandung, Kecamatan Banjar, Minggu (6/7/2025). (Istimewa)

PANDEGLANG - Tradisi Bubur Suro yang dilakukan oleh masyarakat Kabupaten Pandeglang tiap 10 Muharram, merupakan bentuk melestarikan kearifan lokal yang memiliki nilai religiositas. Salah satu upaya pelestarian tradisi tersebut dilaksanakan oleh warga Desa Bandung, Kecamatan Banjar yang Festival Bubur Suro 10 Muharram 1447 Hijriah.

 

Kepala Desa Bandung, Wahyu Kusnadiharja mengatakan, Festival Bubur Suro 1447 Hijriah ini dalam rangka merawat tradisi menyatu dalam doa dan budaya. Peserta Festival Bubur Suro 1447 Hijriah tentunya selain masyarakat dan juga ada murid sekolah dasar yang ikut memeriahkan acara tersebut.

 

Kata dia, tahun ini dalam Festival Bubur Suro ditampilkan aneka kuliner, stan UMKM, lomba memasak Bubur Suro, kirab Bubur Suro, pentas seni, lomba pakaian adat, dan doa bersama.

 

"Bahkan masyarakat yang menanyakan dan meminta festival Bubur Suro kembali digelar. Jadi syukur Alhamdulillah masyarakat kompak yang membuat kita juga ikut senang karena acara menjadi lebih meriah," ujar Wahyu, di sela-sela acara Festival Bubur Suro 1447 Hijriah, di Desa Bandung, Minggu (6/7/2025).

 

Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat serta unsur Muspika Bandung. Berbeda dengan Festival Bubur Suro tahun lalu, kata Wahyu, tahun ini para peserta menggunakan pakaian ada tempo dulu, khususnya perempuan semua mengenakan kebaya zaman dulu.

 

Di tempat yang sama, Wakil Bupati Pandeglang, Iing Andri mengaku, bangga dengan Festival Bubur Suro yang digagas oleh masyarakat Desa Bandung. Menurutnya, Festival Bubur Suro merupakan tradisi  yang dibalut dengan doa untuk melestarikan kearifan lokal.

 

"Kami bangga masyarakat di sini sangat kompak dan antusias dalam acara Festival Bubur Suro, ini wujud rasa syukur kita kepada Allah akan nikmat yang diberikan," ujar Iing.(*)

Komentar:
DLH
Damkar
Perkim
Lebak
Dprd
ePaper Edisi 21 Agustus 2025
Berita Populer
02
Persib Bandung Kalah Dari Persijap Jepara 2-1

Olahraga | 2 hari yang lalu

03
06
07
Fortuner Hantam Truk, Nyawa Sopir Melayang

TangselCity | 1 hari yang lalu

08
Tiba di Turki, Megawati Gabung di Manisa BBSK

Olahraga | 2 hari yang lalu

10
Pajak Saeutikna

Opini | 8 jam yang lalu

GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit