88 Ribu Warga Pandeglang Diguyur Bantuan Beras
Bupati Dewi Pastikan Distribusi Tepat Sasaran

PANDEGLANG - Kurang lebih sekitar 88 ribu warga yang tersebar di 35 Kecamatan, di Kabupaten Pandeglang, tengah diguyur bantuan beras atau Penerima Bantuan Pangan (PBP), dari pemerintah pusat atau Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Bantuan itu, disalurkan secara bertahap oleh Bupati Pandeglang Raden Dewi Setiani, bersama pihak Bulog Sub Divre Lebak-Pandeglang. Salah satunya secara simbolis diserahkan Bupati Dewi kepada warga Desa Desa Ciinjuk Kecamatan Cadasari dan Desa Setrajaya Kecamatan Koroncong, Selasa (22/7).
Bupati Dewi memastikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang bakal mengawal ketat distribusi bantuan pangan berupa beras itu hingga sampai kepada para penerima yang berhak atau terdata.
“Kami Pemerintah Kabupaten Pandeglang pun berkomitmen untuk terus mengawal bantuan agar tepat sasaran dan tersalurkan dengan baik,” tegas Bupati Dewi kepada wartawan di sela-sela menyalurkan bantuan beras.
Menurutnya, bantuan itu sangat bermanfaat bagi masyarakatnya. Maka dari itulah dia mengaku, sangat mengapresiasi dan terima kasih kepada Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, serta pihak Bulog yang telah mendukung kelancaran distribusi bantuan.
“Kami sangat bersyukur atas bantuan ini. Terima kasih kepada Presiden, Wakil Presiden, Gubernur, dan Wakil Gubernur serta Bulog yang telah hadir dan peduli terhadap warga kami di Pandeglang,” katanya.
Dengan bantuan pangan tersebut, diharapkan kebutuhan pokok masyarakat dapat sedikit terbantu, serta memperkuat ketahanan pangan di tingkat rumah tangga. “InsyaAllah ini dapat memperkuat ketahanan pangan,” tandasnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang, M. Nasir menambahkan, bantuan itu merupakan bagian dari program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan oleh pemerintah pusat melalui Bapanas dan Perum Bulog.
“Alhamdulillah, Pandeglang mendapat alokasi lebih dari 80 ribu paket beras bantuan. Ini tentu sangat membantu masyarakat kami, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi dan fluktuasi harga bahan pokok,” katanya.
Namun, ungkap Nasir, jumlah tersebut mengalami penurunan dibanding tahun-tahun sebelumnya mendapatkan kuota sebanyak 113 ribu lebih PBP atau turun sekitar 25 ribu PBP.
“Data yang dipakai tahun ini adalah data tunggal sosial ekonomi nasional, langsung di bawah kementerian sosial. Kalau tahun lalu yang dipakai data Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) Kabupaten Pandeglang,” katanya.
Sementara, Kepala Bulog Sub Divre Lebak-Pandeglang, Agung Trisakti mengungkapkan, total penerima bantuan se Kabupaten Pandeglang dari hasil pendataan Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Data Tunggal Sosial Nasional (DTSN), ada sebanyak 88 ribu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima bantuan, dan setiap KPM akan mendapatkan 20 kilogram beras.
“Data, kami ambil dari Kemensos melalui Data Tunggal Sosial Nasional. Pendistribusiannya langsung, hari ini (Selasa) ada 4 Kecamatan yaitu Kecamatan Cadasari, Koroncong, Karangtanjung, dan Kecamatan Pandeglang,” jelasnya.
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 22 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu