TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Pekan Puncak AKI 2022, Pamerkan 16 UMKM

Laporan: MG.i/RMN
Kamis, 06 Oktober 2022 | 22:34 WIB
Foto : Istimewa
Foto : Istimewa

PAGEDANGAN, Pekan Puncak Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), memamerkan 16 produk-produk UMKM terbaik dari beberapa provinsi di Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan mulai dari 6 - 9 Oktober di Aeon Mall, BSD, Tangerang.

Tak hanya produk UMKM, kegiatan ini juga akan memamerkan 7 kreasi musik dan 5 kreasi film yang tentunya hasil karya anak bangsa. Beberapa penyanyi ternama seperti Vidi Aldiano juga akan ikut meramaikan acara tersebut. 

Kegiatan ini memamerkan produk-produk terbaik anak bangsa yang telah melalui seleksi ketat di pronvisi mereka masing-masing. Salah satu penjual, Andre dengan produknya yang bernama Nak Taraso, merasa acara ini sangat membantu dan bermanfaat bagi para pelaku UMKM.

“Bersyukur juga ada event kreatif dan inovatif ini, karena mendorong semangat kami UMKM juga dengan adanya event ini, dan harapannya juga bisa mendorong pemasaran dari produk kami yang dari daerah ya khususnya, perlu diperbanyak acara seperti ini,” kata Andre, Kamis (6/10/2022).

Nak Taraso sendiri merupakan UMKM yang berdiri sejak 2018 lalu, dengan produk andalannya yaitu Rendang For Kids. Menurut Andre, produknya adalah yang pertama kali melakukan inovasi tersebut di Sumatera Barat.

“Saya dari Sumbar ini brand-nya namanya Nak Taraso, jualannya itu ada dua produk utama kami, namanya Rendang for Kids dan Rendang Eazy, Rendang for Kids ini rendang yang kita olah khusus buat anak-anak, kita hadir pertama inovasi pertama di Sumatera Barat dan mungkin di Indonesia ya, mengolah rendang secara khusus untuk anak-anak,” jelasnya.

Siapa sangka, produk rendang buatannya bisa tahan hingga 1 tahun tanpa bahan pengawet. Rendang for Kids dari Nak Taraso dijualnya dengan harga yang sangat terjangkau, hanya seharga Rp30.000 - Rp40.000 saja.

Andre merupakan salah satu penjual dari 16 UMKM yang terpilih untuk memarkan produk UMKM miliknya di acara ini, setelah melalui seleksi ketat di Sumatera Barat.

“Kita ngolah sendiri dari Sumbar di Solok, langsung dibawa ke sini, kita kan di sini ada 16 yang dipilih satu perwakilan dari masing-masing provinsi, alhamdulillah kita lolos mewakili provinsi, karena seleksinya lumayan nih, dari Sumbar itu mungkin ada sekitar 400 UMKM yang bersaing,” ungkapnya.

Salah satu penjual lain, Benny, juga merasakan hal yang sama dengan Andre. Benny dengan produknya, Marajaki Kreatif, merasa kegiatan ini sangat membantu para pelaku UMKM untuk memperkenalkan produk-produk buatan mereka kepada masyarakat secara langsung.

“Ini ajang yang memang harus diikutin, dan ini peluang bahwa kita memang bisa mem-branding atau mempromosikan produk kita, pasti lah perlu diperbanyak, justru model event ini lah ajang memang suatu nilai transaksi terjadi,” ucap Benny.

Menurutnya, masyarakat masih belum tertarik dengan produk-produk buatan lokal. Sehingga, dengan acara pameran UMKM yang dipadukan dengan pertunjukkan seni seperti saat ini, akan mampu mengundang masyarakat untuk berbondong-bondong melihat langsung produk mereka.

“Yang pertama memang kita harus diadakan event langsung seperti ini, dikolaborasikan dengan event seni perunjukkan, dan sub sektornya itu banyak kan, itu dibuat jadi satu kemasan aja, sering-sering buat event supaya dilihat langsung, ‘oh ini menarik, oh ini punya nilai edukasi’ gitu,” tambahnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo