Cekcok Gara-gara Cicilan Motor, Suami Aniaya Istri
Polisi Lakukan Penyelidikan

SERPONG-Seorang istri bernama Dinawati (34 tahun) dianiaya suaminya hingga luka di kepala dan tangan. Peristiwa ini dipicu cekcok soal pembayaran angsuran kredit sepeda motor.
Peristiwa memilukan itu terjadi pada Senin (20/10) sore di Kampung Ciater RT 008/003, Kelurahan Ciater, Kecamatan Serpong.
Dinawati menuturkan, perdebatan terjadi saat dirinya dan sang suami sedang dalam perjalanan pulang ke rumahnya di kawasan Ciater menggunakan sepeda motor. Cekcok dimulai ketika sang suami menyinggung soal pembayaran cicilan motor yang belum lunas.
“Dia marah-marah di jalan, katanya saya gak pernah bantu bayar motor. Saya bilang kalau itu urusannya dia, ya sudah saya turun saja dari motor,” ujar Dinawati, saat ditemui di kediamannya, Senin (20/10).
Dinawati mengaku, sempat berjalan kaki meninggalkan suaminya. Namun, bukannya mereda, amarah sang suami malah semakin menjadi. Sang suami kemudian mengejar dan memaksa korban untuk naik kembali ke motor. Ketika Dinawati menolak, pelaku mendorongnya hingga tersungkur ke trotoar.
“Dia teriak-teriak nyuruh saya naik, tapi saya gak mau. Tiba-tiba dia turun dari motor, terus dorong saya sampai jatuh. Kepala saya kena trotoar, langsung berdarah,” ungkapnya dengan nada gemetar.
Akibat dorongan keras itu, Dinawati mengalami luka robek di bagian kepala dan lecet pada tangan. Meski sempat dibawa pulang oleh pelaku, korban akhirnya memutuskan untuk melapor ke pihak kepolisian setelah mendapatkan perawatan.
Menurut Dinawati, pertengkaran dalam rumah tangganya sudah sering terjadi sejak satu tahun terakhir, terutama karena faktor ekonomi. Namun, baru kali ini pelaku melampiaskan kemarahannya dengan kekerasan fisik.
“Kalau ngomel dan marah sudah sering banget, tapi baru sekarang sampai nyakitin saya. Biasanya cuma kata-kata aja,” tuturnya lirih.
Kanit Reskrim Polsek Serpong, AKP Joko membenarkan adanya laporan terkait kasus penganiayaan tersebut. Ia memastikan, bahwa pihak kepolisian telah menerima laporan resmi dari korban dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Iya benar, korban sudah melapor ke Polsek Serpong. Saat ini kami sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku,” ujar AKP Joko.
Joko menambahkan, identitas pelaku telah dikantongi dan proses pengejaran masih berlangsung. Ia belum bisa memberikan keterangan lebih rinci mengenai kasus tersebut karena masih dalam tahap penyelidikan.
“Sementara ini kami fokus untuk menangkap pelaku agar segera diproses hukum sesuai perbuatannya,” pungkasnya.
Nasional | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 11 jam yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu