TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

RELIJIUCITY

Indeks

Dewan Pers

Gubernur Andra Soni Jenguk Revan, Warga Baduy Korban Perampokan di Jakarta

Reporter: Farhan
Editor: AY
Sabtu, 08 November 2025 | 10:01 WIB
Gubernur Andra Soni saat menjenguk Revan (16), warga Baduy Dalam yang korban rampok. Foto : Humas Pemprov
Gubernur Andra Soni saat menjenguk Revan (16), warga Baduy Dalam yang korban rampok. Foto : Humas Pemprov

JAKARTA - Gubernur Banten Andra Soni menjenguk Revan (16), warga Baduy Dalam yang menjadi korban perampokan disertai kekerasan di Jakarta. Revan saat ini menjalani pemulihan di Rumah Singgah Badan Penghubung Provinsi Banten di Tebet Timur Raya, Jakarta, Jumat (7/11/2025).

 

Dalam pertemuan tersebut, Revan dan keluarganya menyampaikan terima kasih atas dukungan dan perhatian dari Pemerintah Provinsi Banten.

 

“Terima kasih atas perhatian Bapak,” ucap Revan.

 

Andra Soni berharap proses pemulihan Revan berjalan cepat dan baik. Revan diketahui mendapat sepuluh jahitan akibat luka bacokan saat kejadian.

 

“Semoga lekas sembuh dan bisa kembali berkumpul dengan keluarga,” ujar Gubernur.

 

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga berdialog dengan perwakilan keluarga Revan, Ata, serta perwakilan dari Jaro Oom selaku Kepala Desa Kanekes, Sanip. Keduanya berharap pelaku segera ditangkap dan diproses sesuai hukum.

 

“Pelaku harus segera ditangkap dan dihukum sesuai ketentuan yang berlaku,” kata Ata.

 

“Kami khawatir warga Baduy akan merasa tidak aman jika pelaku tidak segera ditangani,” tambah Sanip.

 

Gubernur Andra Soni menegaskan Pemprov Banten fokus pada pendampingan dan pemulihan Revan, sementara proses penegakan hukum sepenuhnya menjadi kewenangan aparat.

 

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Khusus Jakarta yang telah berkoordinasi erat dengan Pemprov Banten terkait penanganan kasus ini.

 

Usai menjenguk Revan, Gubernur turut menyapa dan memberi dukungan kepada pasien lain di rumah singgah. Ia mengimbau warga Baduy yang berada di Jakarta untuk memanfaatkan fasilitas rumah singgah tersebut saat membutuhkan tempat beristirahat atau bermalam.

 

Kepala Badan Penghubung Provinsi Banten, Ika Sri Erika, menjelaskan bahwa rumah singgah ini telah beroperasi enam bulan dan telah melayani sekitar 350 pasien, dengan kapasitas 36 tempat tidur serta fasilitas makanan, minuman, dan layanan antar jemput menggunakan ambulans atau mobil operasional.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit