Pemkot Serang Kolabs Bareng Kemenhub Bangun Kaliska di JPL 233 A
SERANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) melakukan kerja sama dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk meningkatkan keselamatan perlintasan kereta api. Salah satu programnya adalah pembangunan pos jaga dan palang pintu di JPL 233 A POS Kota Serang Baru (KSB).
“Ini salah satu program perubahan dari Kementerian Perhubungan. Kota Serang ditunjuk sebagai salah satu pilot project,” ujar Asisten Daerah II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Serang, Yudi Suryadi, usai meresmikan pos jaga dan palang pintu JPL 233 A POS, Selasa (23/12/2025.
Kepala Dishub Kota Serang, M. Ikbal mengatakan, pos jaga dan palang pintu ini diberikan nama Kawasan Keselamatan Perlintasan Sebidang Kereta Api (Kaliska). “Kaliska dibangun dengan APBD Kota Serang sebesar Rp 90 juta,” katanya.
Program ini, lanjut Iqbal bertujuan untuk meningkatkan keselamatan pengguna jalan, terutama masyarakat sekitar perlintasan. “Intinya itu menjaga keselamatan,” ungkapnya.
Pemkot Serang, sambung Iqbal, tahun depan akan membangun pos jaga dan palang pintu di perlintasan lainnya, seperti di Kasunyatan. Di Kota Serang terdapat 17 perlintasan kereta api dan sebagian besar sudah dilengkapi dengan palang pintu dan pos jaga dan setiap pos dijaga oleh delapan petugas yang bekerja dalam tiga shift. “Ada 17 yang sudah kita siapkan SDM-nya dan sarananya ada sebagian juga dibantu oleh provinsi, sebagian besar juga oleh kita. Satu pos jaga itu delapan. Shift satu dua orang, shift dua dua orang, shift tiga dua orang, libur dua orang,” terang dia.
Pihaknya berharap, program ini dapat meningkatkan keselamatan pengguna jalan dan mengurangi angka kecelakaan di perlintasan kereta api. “Mudah-mudahan nanti semuanya kayak ini kayak KSP kita,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Unit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) pada Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Serang Kota, Ipda Rudy Supriady, menyebutkan, bahwa perlintasan rawan di Kota Serang terletak di Jalan Sudirman Penancangan. Kata dia lokasi ini menjadi perhatian kepolisian karena banyak pengguna jalan yang melakukan putar arah yang membahayakan.
“Kita sudah sering patroli ke situ, sudah sering melakukan penilangan di situ. kita lakukan upaya imbauan sudah, penilangan sudah, ya sekarang tergantung dari SDM-nya untuk masyarakat Kota Serang agar menjaga keselamatannya untuk keselamatan diri sendiri ya itu aja sih,” ujar Rudi.(*)
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
NATARU | 2 hari yang lalu
Olahraga | 18 jam yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu


