TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo
Malam Ini Siap Gebuk Qatar

Pelatih Belanda Louis Van Gaal: 16 Besar Saja Tidak Cukup

Laporan: AY
Selasa, 29 November 2022 | 18:59 WIB
Pelatih Timnas Belanda Louis Van Gaal. Foto : Istimewa
Pelatih Timnas Belanda Louis Van Gaal. Foto : Istimewa

QATAR - Pelatih Belanda Louis van Gaal optimis, anak asuhnya bisa memenangkan Piala Dunia 2022 Qatar. Tak sekadar lolos dari babak penyisihan. 

Keyakinan ini, jelas bukan tanpa alasan. Belanda yang tidak terkalahkan dalam 17 pertandingan Piala Dunia, berhasil menggunduli Senegal 2-0 di pertandingan pembuka Grup A.

Setelahnya, Virgil van Dijk Cs mampu menahan imbang 1-1 dengan Ekuador.

Dalam pertandingan melawan tuan rumah Qatar di Stasion Al Bayt pada pukul 22.00 WIB, tim Oranye hanya butuh satu poin untuk melenggang ke babak 16 besar.

"Anda harus selalu mengidentifikasi tujuan. Apa tujuan Anda berada di sini. Baru setelahnya, bekerja untuk mencapai tujuan itu. Jika Anda tidak mengidentifikasi tujuan dan mengatakan, 16 besar atau perempat final sudah cukup, itu bukan cara yang tepat untuk melakukan sesuatu," papar van Gaal seperti dikutip BBC, Selasa (29/11).

Saat ini, Belanda memuncaki klasemen sementara Grup A dengan empat poin. Disusul Ekuador yang juga memiliki empat poin, dengan selisih gol sama.

Peringkat tiga, ditempati Senegal dengan tiga poin. Sedangkan tuan rumah Qatar, ada di posisi buncit dan sudah dipastikan terdepak dari Piala Dunia 2022.

Sekalipun keok di tangan Qatar, Belanda masih bisa lolos ke 16 besar. Sedangkan Ekuador dan Senegal, kudu berjibaku memperebutkan tiket perempat final. 

Ekudor harus sukses menumbangkan Senegal. Sementara Senegal, harus mampu menjungkalkan Ekuador.

Van Gaal, yang menjalani periode ketiganya sebagai pelatih tim nasional berharap, Belanda bisa mengulangi sukses jadi Juara Dunia Ketiga. Seperti di Piala Dunia 2014. 

Dia bilang, skuadnya memiliki visi yang sama tentang seberapa jauh mereka bisa melangkah.

"Saya tidak pernah mengatakan, kami akan menjadi juara dunia. Saya mengatakan, kami bisa mewujudkannya. Kami punya peluang. Para pemain juga meyakini hal itu," tutur Van Gaal.

Di lain pihak, Pelatih Qatar Felix Sanchez tak merasa depresi. Sekalipun Mohammed Muntari Cs babak belur dipukuli Ekuador 0-2 dan Senegal 1-3.

"Saya tidak merasa kecewa atau malu. Para pemain telah menunjukkan,  mereka dapat bersaing di banyak kompetisi. Tapi faktanya, Piala Dunia memang lebih rumit," tutur1 Sanchez.

Jika kalah di tangan Belanda, Qatar akan mencatat rekor tuan rumah yang kalah di tiga pertandingan, dalam satu turnamen.

Dalam riwayatnya, Belanda telah memenangkan empat pertandingan Piala Dunia melawan tim Asia, mencetak 11 gol dan hanya kebobolan satu kali.

Namun, Belanda tetap harus meningkatkan performanya. Karena saat bermain imbang dengan Ekuador 1-1, Belanda hanya dua kali menembak gawang lawan.

Sepanjang sejarah Piala Dunia, sejak 1966, ini adalah tembakan paling sedikit yang dilakukan negara Eropa.
Pertandingan malam nanti akan menjadi pertemuan pertama Belanda melawan Qatar, dalam kompetisi apa pun. (AY/rm.id)

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo