TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Rumah Mewah Diduga Milik Pejabat Bea Cukai

Pengendara Yang Coba Ngintip Diusir Satpam

Laporan: AY
Minggu, 12 Maret 2023 | 09:13 WIB
Rumah mewah di daerah Cibubur diduga milik seorang pejabat. (Ist)
Rumah mewah di daerah Cibubur diduga milik seorang pejabat. (Ist)

JAKARTA - Rumah bercat putih itu tampak mencolok di Jalan Boulevard Legenda Wisata, Cibubur, Bogor. Berdiri dua lantai, rumah megah itu dilengkapi dengan kubah. Mirip versi kecil kubah gedung Capitol Hill di Washington, Amerika Serikat.

Entah kebetulan atau tidak, rumah ini termasuk cluster Washington di pemukiman elite yang dibangun Sinar Mas Land itu.

Rumah ini tengah viral di me­dia sosial. Dinarasikan sebagai milik Andhi Pramono, Kepala Kantor Bea dan Cukai Makassar, Sulawesi Selatan.

Bermula dari cuitan akun @partaisocmed di Twitter. Yang menampilkan video sosok perempuan muda mirip Atasya Yasmine, anak Andhi Pramono.

Ia mengenakan setelan mahal dengan latar belakang rumah megah bercat putih. Mirip yang berada di Legenda Wisata itu.

Sejak rumah ini viral, banyak pengendara yang penasaran ingin mengintipnya. Mereka berhenti di pinggir jalan. Sambil memelototi setiap sudut rumah.

Satpam yang berpatroli meng­halau pengendara yang berhenti. Lantaran bisa menghambat arus lalu lintas di jalan utama pe­rumahan.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disetorkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi, Andhi mengaku memi­liki harta hanya Rp 13,7 miliar. LHPKN yang diserahkan 16 Februari 2022 untuk tahun pe­riodik 2021.

Rinciannya, Andhi memiliki 15 unit tanah dan bangunan. Lokasi di Jakarta, Bogor Salatiga hingga Batam. Nilai totalnya diperkirakan Rp 6,98 miliar.

Andhi melaporkan memiliki alat transportasi berupa mobil 9 unit dan 4 unit sepeda motor. Nilai aset ini Rp 1,8 miliar.

Kemudian harta bergerak lain­nya sebesar Rp 706 juta. Ada juga surat berharga Rp 2,9 miliar. Kas dan setara kas sebesar Rp 1,2 miliar. Dalam laporannya, Andhi menyatakan tidak punya utang.

Dalam LHKPN yang diumumkan ke publik itu, memang tidak ada data rumah mewah di Legenda Wisata. Namun keberadaan aset ini dipastikan Deputi Pencegahan dan Moni­toring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pahala Naing­golan.

Kalau yang dimaksud Cibu­burnya itu di Legenda Wisata, sudah dilaporkan,” kata man­tan auditor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) itu.

Pahala mengutarakan Andhi melaporkan dua tanah dan bangunan di Legenda Wisata. Pelaporan di 2011. Nilainya saat itu diperkirakan hanya Rp 545 juta.

Informasi yang dikumpulkan, rumah-rumah di sini paling murah sudah menyentuh angka miliaran rupiah. Rumah di pinggir jalan utama tentu lebih mahal.

Belakangan, muncul foto Andhi mengenakan seragam Bea Cukai. Yang tampak mencolok ia menggenakan cincin bermata be­sar. Ada yang menebak permata jenis Blue Saphire.

Jam tangan yang melingkar di lengan kirinya juga disebutkan Rolex Yacht-Master. Harganya ratusan juta.

Barang-barang itu dianggap tidak sesuai profil Andhi sebagai pejabat eselon III. Dicurigai dibeli dari uang tak halal.

Merespons kabar viral ini, KPK pun memanggil Andhi. Ia akan dimintai klarifikasi menge­nai kekayaannya.

Sementara Kementerian Keuangan menyikapi dengan memeriksa kekayaan semua kepala kantor Bea Cukai.

Jajaran yang dipimpin Sri Mulyani tengah disorot. Hasil penelusuran Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi (PPATK), ada perputaran uang mencapai Rp 300 triliun kurun satu dekade. Dicurigai sebagai pencucian uang. rm.id

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo