TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Lebak "Supermarket" Bencana, Relawan BPBD Dibekali Motor Off Road

Oleh: AY/BNN
Selasa, 23 Agustus 2022 | 20:50 WIB
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya saat penyerahan 22 motor off road kepada relawan BPBD. Foto : Istimewa
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya saat penyerahan 22 motor off road kepada relawan BPBD. Foto : Istimewa

LEBAK—Kabupaten Lebak salah satu kabupaten kota di Provinsi Banten yang disebut “supermarket” bencana alam. Luas wilayah yang disertai perbukitan kerap menjadi medan yang sulit dijangkau.


Diharapkan hal itu bisa tertanggulangi setelah relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak dibekali motor jenis off road KLX dari Pemkab Lebak. Penyerahan sebanyak 22 unit motor oleh Bupati Iti Octavia Jayabaya, di halaman parkir Pendopo Pemkab Lebak, Selasa (23/08) itu diharapkan bisa memaksimalkan langkah mitigasi dan penanggulangan terhadap insiden yang tidak bisa diduga tersebut.


“Kemarin juga (relawan BPBD) menggunakan kendaraan sendiri penangan kebencanaanya cepat. Artinya kita tidak pernah abaikan, mereka  selalu berada di lokasi bencana,” kata Bupati Iti Octavia Jayabaya. “Kita berharap deteksi dini mulai dari titik-titik simpul bencana untuk bisa dipetakan, agar bisa disosialisasikan lebih awal  kepada masyarakat untuk bisa mengantisipasinya,” timpalnya.

“Sekarang dengan kendaraan operasional yang memadai yang sesuai dengan medan Kabupaten Lebak semoga bisa menambah motivasi percepatan dalam penangan bencana,” sambung Iti Octavia Jayabaya.
Mengingat intensitas bencan cukup tinggi yang diiringi prediksi BMKG bahwa Kabupaten Lebak merupakan supermarket bencana maka Iti Octavia Jayabaya pilah (anggaran) mana yang dapat membantu percepatan. “Alhamdulilah kita ada pengadaan sedikit untuk BPBD dari APBD dan didukung dari CSR kita dari penyertaan modal milik Pemkab Lebak yang selama tiga tahun tidak digunakan,” imbuhnya.

Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama menambahkan, total kendaraan yang disalurkan untuk relawan sebanyak 28 unit, 6 unit dari APBD dan 22 unit dari CSR. Kendaraan pelat merah itu diharapkan bisa memaksimalkan relawan dalam menjalankan tugasnya di masing-masing daerahnya. “Semoga ini (kendaraan operasional) bisa memecut semangat relawan dalam menjalankan tugasnya di masing-masing daerah,” pungkasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo