Manchester United Gagal Bawa Pulang Tiga Angka

INGGRIS - Manchester United gagal meraih kemenangan pertamanya di Liga Inggris musim ini. Bertandang ke Craven Cottage, London, Minggu (24/8) malam WIB, Setan Merah ditahan imbang Fulham 1-1.
Laga berjalan ketat sejak awal. MU berupaya menguasai permainan dan sempat menebar ancaman melalui tendangan Bruno Fernandes, namun masih bisa ditepis kiper Fulham, Bernd Leno.
Peluang emas sempat datang di menit ke-38. MU mendapat hadiah penalti setelah Mason Mount dilanggar Calvin Bassey. Sayang, Fernandes yang jadi eksekutor justru melepaskan tembakan melambung di atas mistar.
Kegagalan itu membuat babak pertama berakhir tanpa gol. Para pemain MU terlihat frustrasi karena sejumlah peluang belum membuahkan hasil.
Kebuntuan akhirnya pecah di menit ke-58. Sundulan Lenny Yoro mengenai Rodrigo Muniz dan bola justru masuk ke gawang sendiri. Gol bunuh diri itu membawa MU unggul 1-0.
Namun keunggulan tersebut tak bertahan lama. Fulham bangkit lewat serangan cepat, dan Emile Smith Rowe sukses memanfaatkan umpan Alex Iwobi pada menit ke-73 untuk menyamakan skor menjadi 1-1.
Sisa waktu pertandingan berlangsung menegangkan. Kedua tim saling bergantian menekan, tetapi tak ada gol tambahan tercipta hingga peluit panjang dibunyikan.
Tambahan satu poin membuat MU baru mengoleksi satu angka dari dua pertandingan dan duduk di peringkat ke-16 klasemen sementara. Fulham sedikit lebih baik, berada di posisi ke-13 dengan dua poin.
Secara statistik, Fulham justru lebih unggul tipis. Mereka mencatat 51,5 persen penguasaan bola serta melepaskan 13 tembakan, empat di antaranya mengarah ke gawang.
Pelatih MU, Ruben Amorim, mengaku belum puas dengan performa timnya. "Saya pikir kami bisa bermain lebih baik, tapi yang penting sekarang adalah usaha para pemain. Itu yang utama bagi saya," ucapnya.
Amorim menyoroti perubahan pola pikir anak asuhnya setelah mencetak gol. "Setelah unggul, kami hanya fokus pada hasil akhir. Padahal, tim ini perlu menang dengan performa. Kalau hanya memikirkan hasil, kami lupa melakukan hal-hal mendasar," tegasnya.
Ia menambahkan, MU seharusnya bisa tampil lebih dominan setelah mencetak gol. "Kami harusnya lebih banyak menguasai bola dan menekan lawan. Namun, di momen itu kami tidak cukup cerdas," tutup Amorim.
Hasil imbang ini memperpanjang awal sulit MU di musim 2025/2026, sekaligus memberi pekerjaan rumah besar bagi Amorim untuk segera memperbaiki konsistensi tim.
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 4 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu