Dua Relawan PMI Tangsel Dikirim Ke Lokasi Bencana Di Sumut & Aceh
SERPONG-Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengirimkan dua relawan untuk bergabung dalam misi Tanggap Darurat Bencana (TDB) banjir yang melanda wilayah Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar). Pengiriman personel ini menjadi bentuk solidaritas dan kepedulian PMI Tangsel terhadap penanganan bencana di tingkat nasional.
Pelepasan petugas PMI itu dilakukan secara resmi di Markas PMI Kota Tangsel, di Serpong pada Rabu (3/12). Acara tersebut dipimpin langsung Wakil Ketua PMI Tangsel, Tubagus Asep Nurdin.
Ia berpesan agar para petugas dapat bekerja maksimal sekaligus tetap mengutamakan keselamatan diri. Asep juga menyampaikan amanat khusus dari Ketua PMI Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany.
Ia menekankan, bahwa seluruh petugas yang menjalankan misi kemanusiaan harus menjaga kesehatan, berhati-hati dalam setiap langkah, serta memastikan komunikasi dengan markas tetap berjalan lancar.
“Ibu Airin Rachmi Diany selaku Ketua PMI Kota Tangsel menitip pesan kepada petugas untuk selalu berhati-hati dan menjaga kesehatan selama bertugas serta untuk tetap berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Markas PMI Kota Tangsel,” ujar Asep.
Dua petugas yang diberangkatkan memiliki peran strategis dalam operasi tanggap darurat tersebut. Muhammad Rofi Firdaus ditugaskan sebagai Koordinator Information Management (IM) di Posko TDB Sumatera Utara. Tugas ini menuntut koordinasi data, pemetaan kondisi bencana, serta penyajian informasi yang akurat bagi tim respons di lapangan.
Sementara, Rafly Farid Hidayat akan bertugas di Aceh dengan fokus pada pendistribusian air bersih. Ketersediaan air bersih menjadi isu kritis di lokasi banjir, sehingga penugasan ini sangat penting untuk menunjang kebutuhan dasar para penyintas.
PMI Tangsel menegaskan, bahwa keterlibatan mereka dalam operasi ini merupakan bagian dari komitmen membantu penanganan bencana berskala nasional. Kontribusi petugas dari daerah menjadi penguatan bagi PMI provinsi maupun pusat dalam mempercepat pemulihan kondisi masyarakat terdampak.
Asep menambahkan, bahwa para petugas yang dikirim telah dibekali dengan pelatihan dan pengalaman lapangan, sehingga diharapkan mampu beradaptasi dengan situasi darurat di lokasi bencana. Mereka juga diminta menjaga nama baik PMI Kota Tangsel selama menjalankan tugas.
“Petugas dari Tangsel akan berangkat bersama rombongan pengurus PMI Provinsi Banten menuju Pulau Sumatera pada Kamis (4/12). Keberangkatan bersama ini menunjukkan koordinasi antardaerah dalam mendukung operasi kemanusiaan lintas provinsi,” ujarnya.
Selain itu, PMI Tangsel menyatakan siap memberikan bantuan lanjutan apabila situasi di wilayah terdampak membutuhkan tambahan tenaga atau logistik. Kesiapsiagaan relawan di tingkat kota maupun provinsi terus diprioritaskan untuk memperkuat kapasitas penanggulangan bencana nasional.
“Dengan dikirimkannya dua petugas tersebut, PMI Tangsel berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat yang sedang menghadapi masa sulit akibat banjir. Misi kemanusiaan ini menjadi wujud nyata solidaritas untuk membantu saudara-saudara sebangsa di Sumatera,” kata Asep.
PMI juga mengajak seluruh masyarakat Tangsel untuk ikut mendoakan keselamatan para petugas serta kondisi masyarakat di wilayah terdampak agar segera pulih dan kembali menjalani aktivitas seperti sediakala.
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 16 jam yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu


