Belajar Dari Jepang, Prabowo-Gibran Kenalkan Program Makan Siang Gratis

JAKARTA - Program kampanye duet gemoy santuy, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024, terus mendapatkan dukungan. Termasuk kelompok relawan Lingkar Nusantara (Lisan), yang menyebut program makan siang gratis mirip tradisi kyushoku di Jepang.

“Di Jepang, sebagian besar pelajar SD dan SMP negeri, me­miliki tradisi kyushoku, makan siang yang disediakan untuk semua siswa setiap hari,” ujar Ketua Umum (Ketum) Lisan, Hendarsam Marantoko, kepada Redaksi kemarin.

Ketua DPP Partai Gerindra ini merincikan, beberapa di sekolah di Jepang justru memiliki dapur, juru masak, hingga ahli gizi untuk menciptakan regenerasi bangsa yang baik. Tidak heran, generasi muda di negeri Sakura dapat fokus belajar, karena kebutuhan nutrisi mereka dibantu oleh negara.

Tahun 2019, politisi yang berprofesi pengacara ini menyebutkan Jepang duduk di posisi puncak sebagai negara dengan kesehatan anak-anak yang baik. “Aturan makan siang di sekolah secara nasional men­jadi salah satu kunci utama dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan kompeten,” katanya.

Penggemar motor tua ini menjelaskan, program peningkatan SDM ini bersifat jangka panjang, yang dampaknya baru terasa ketika Prabowo sudah purna tugas sebagai Presiden RI. Kebijakan ini, menurutnya membuktikan jagoannya itu memiliki hati yang tulus mem­bangun Indonesia. “Hal ini bisa diklaim suksesornya. Program ini tidak hanya berjalan pada ma­sa kampanye saja, namun akan menjadi program nasional ke depannya bila Prabowo terpilihmenjadi Presiden,” sebutnya.

Hendarsam mengenang per­nyataan Presiden ke-4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur yang menyebut Prabowo sebagai orang yang ikhlas. Program memberikan makan dan susu gratis diangggap mengamini keikhlasan, dan ketulusan hati Prabowo. “Dua prinsip ini yang memperkuat figur Pak Prabowo sebagai calon presiden paling tepat yang dibutuhkan bangsa kita,” jelas Hendarsam.

Diketahui, Ketua Divisi Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU) Idham Holik menyatakan, kam­panye pembagian makan siang dan susu gratis bukan meru­pakan pelanggaran selama bukan dalam bentuk uang. Sontak, Tim Kampanye Nasional atau TKN Prabowo-Gibran akan membagikan makan siang dan susu gratis di seluruh Indonesia selama masa kampanye.

Peraturan itu dimuat dalam Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 1622 Tahun 2023 tentang Biaya Makan, Minum, dan Transportasi Peserta Kampanye Pemilihan Umum.

Sebelumnya, Capres Prabowo Subianto menjelaskan, untuk men­dukung generasi emas Indonesia dapat unggul dan berprestasi di 2045, penting adanya peningka­tan asupan gizi atau nutrisi bagi para siswa di berbagai tingkat. “Rencana kami memberi makan siang dan minum susu gratis un­tuk semua murid di sekolah dan pesantren. Kami juga menyiapkan bantuan gizi bagi anak balita dan ibu hamil,” ucap Prabowo.