TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Berkendara Memakai Handset, Wanita Pengendara Motor Tewas Terserempet Kendaraan

Oleh: AY/BNN
Senin, 26 September 2022 | 21:19 WIB
Petugas sedang mengevakuasi jasad LY yang tewas tertabrak kendaraan. Foto : Istimewa
Petugas sedang mengevakuasi jasad LY yang tewas tertabrak kendaraan. Foto : Istimewa

SERANG - LY (40), seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) asal Kampung Cicerat, Kelurahan Karangasem, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, tewas mengenaskan. Ia meninggal dunia, saat mengendarai motor Yamaha Mio M3 berNopol A 2652 WF, dari arah Serang menuju Cilegon. 

Korban yang mengenakan handset saat berkendara itu, berpindah ke jalur kiri hingga terjadi serempetan dengan kendaraan lain, membuat korban jatuh dan meninggal dunia. 

Peristiwa itu, diketahui terjadi di Jalan Raya Serang – Cilegon, tepatnya di Kampung Serdang, Desa Serdang, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Senin (26/9/2022) pukul 04.00 WIB. Korban meninggal di tempat, dengan luka memar di bagian kepala belakang, telinga mengeluarkan darah, dan lecet pada kedua kaki.

Diketahui, pengendara yang berserempetan dengan korban yang belum diketahui identitasnya. Lantaran, kabur menuju arah Cilegon yang kini menjadi buruan polisi.

Kasat Lantas Polresta Serang Kota Kompol Tri Wilarno, membenarkan kejadian tersebut. Timnya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) awal, dan langsung membawa korban ke Rumah Sakit Drajat Prawiranegara (RSDP) Serang.

Untuk korban, langsung dievakuasi ke RSUD Dr Drajat Prawiranegara, untuk kepentingan penyidikan. Kemudian, kendaraan yang terlibat kecelakaan diamankan di Kantor Unit Gakkum Satlantas Polresta Serang Kota, untuk proses penyelidikan,” kata Tri. 

Tri meyakini, korban kurang konsentrasi saat berkendara, karena mengenakan handset. “Diduga kurang konsentrasi, karena berkendara menggunakan headset hendak berpindah lajur ke kiri, pada saat bersamaan dari arah yang sama atau belakang, melaju motor yang tidak diketahui identitasnya. Sehingga, terjadi serempetan menyebabkan korban terjatuh,” tambahnya.

Tri juga meminta, para pengendara agar tetap waspada saat berkendara, agar tidak terjadi kecelakaan yang berakibat fatal. “Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, agar saat mengemudikan kendaraan di jalan tetap waspada dan berhati-hati, serta selalu konsentrasi agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas yang berakibat fatal,” ujarnya. 

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo