Pilar Tinjau Perbaikan Jalan di Griya Loka, Jalan Dibeton dan Dilapisi Aspal Agar Lebih Kuat

SERPONG – Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Pilar Saga Ichsan meninjau langsung pengerjaan peningkatan kualitas jalan di wilayah Griya Loka, Serpong, Jumat (25/7).
Dalam tinjauannya itu, Pilar mengecek langsung proses pengerjaan, hingga memastikan kualitas bangunan yang dikerjakan.
“Kita lihat tadi kondisi jalan sebelumnya ada beberapa retakan di fondasi jalannya, khawatir ke depan menyebabkan pergeseran tanah. Oleh karena itu kita perkuat," ujar Pilar di lokasi.
Atas kondisi tersebut, kata Pilar, pada beberapa titik krusial tim teknis memasang beton agar pondasi jalan yang sering dilewati kendaraan bertonase ini menjadi lebih kuat dari sebelumnya.
"Maka kita perkuat. Di titik-titik krusial, base-nya diganti menjadi beton K350, dan dengan ketebalan 25 centimeter. Kita lihat sendiri dan malam nanti ada pengecoran," kata Pilar.
Selain menggunakan beton sebagai pindasi dasar, jalan tersebut kemudian akan dilapisi dengan aspal.
"Setelah pengecoran selesai secara fast track 3-4 hari selesai, lalu kemudian akan dibangun yang sebelahnya. Lalu juga di atasnya kita layering dengan aspal. Jadi bagus di bawahnya beton di atasnya aspal," paparnya.
Pengerjaan ini, lanjut Pilar, diharapkan bisa selesai pada September 2025 mendatang. Ia mendorong kepada tim teknis agar memanfaatkan cuaca yang sedang bersahabat seperti ini untuk menyelesaikan pekerjaan.
“Saya harap September ini selesai. Proyek ini sudah dimulai sejak April kemarin," inbuhnya.
Pilar melanjutkan, pembangunan jalan ini menggunakan anggaran murni, dengan nilai sekitar Rp12 miliar untuk total panjang 4,2 kilometer.
“Anggaran murni, bukan pemeliharaan. Ini pembangunan menyeluruh. Untuk sisi jalan yang terdampak parah, dibongkar total. Sementara sisi lainnya akan dilapisi aspal dengan kualitas baik agar tidak mudah mengelupas,” jelas Pilar.
Sementara Kepala Bidang Bina Marga, Ahmad Fatulloh menambahkan, pembangunan jalan Griya Loka merupakan bagian dari 50 paket kegiatan peningkatan jalan yang tersebar di seluruh wilayah Tangerang Selatan pada tahun 2025.
Menurutnya, dari seluruh paket tersebut, sebagian besar menggunakan konstruksi aspal, sementara betonisasi diterapkan pada titik-titik yang memiliki tingkat beban tinggi atau kondisi tanah yang rawan.
“Total panjang jalan yang dibangun tahun ini sekitar 30 kilometer, dengan anggaran sekitar Rp80 miliar. Pekerjaan tersebar di berbagai titik seperti Jalan Midea Kencana, Angsana Loka, Anggrek Loka, Menjangan, Maknolia, hingga Rawabuntu. Di Giri Loka ini salah satu contoh proyek dengan spesifikasi beton yang dilapisi aspal, untuk menjamin daya tahan lebih lama,” jelas Fatullah.
Ia menambahkan, seluruh paket pembangunan jalan saat ini dilaksanakan melalui mekanisme e-katalog, bukan lagi proses tender konvensional. Untuk proyek di Griya Loka, dikerjakan oleh PT Gali Santigi. Pihaknya melakukan pengawasan ketat dan rutin menggelar rapat progres setiap bulan untuk memastikan pekerjaan selesai tepat waktu.
“Kalau mendekati masa kritis dan progresnya belum sesuai target, kami kirim surat teguran. Jika lewat dari kontrak, tentu ada sanksi berupa denda sesuai ketentuan. Ini bagian dari upaya menjaga kualitas dan ketepatan waktu pelaksanaan proyek,” pungkasnya.
Opini | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu