TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Sandiaga Uno Sebenarnya Mau Gabung Dengan PPP Atau PKS

USMAN M TOKAN: Sandiaga Uno Bilang Komit Bersama PPP

Oleh: Farhan
Senin, 22 Mei 2023 | 10:01 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno atau Sandi, sudah resmi mengundurkan diri dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

Mundurnya Sandi dikait-kaitkan dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Apalagi, beberapa elite PPP menyatakan, Sandi hampir pasti akan bergabung dengan partai berlambang Kabah itu.

Namun, sejak mundur dari Partai Gerindra hingga Lebaran usai, Sandi belum juga mendeklarasikan diri bergabung ke PPP. Kabar Sandi akan bergabung ke PPP pun belakangan redup.

Kabar lain datang, Sandi justru mesra dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sandi hadir di berbagai acara PKS, di pusat maupun daerah. Misalnya, Sandi menghadiri Malang Education Summit di Taman Krida Budaya, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (15/4). Acara ini digelar Ketua Bidang Kepemudaan Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS Gamal Albinsaid.

"Rasanya, ingin saya berjuang kembali bersama teman-teman PKS," ujar Sandi seperti dikutip dari Kompas TV, Selasa (9/5).

Sandi mengaku sudah berjuang berkali-kali bersama PKS di dunia politik. Menurutnya, PKS sudah terbukti selalu berjuang dengan hati.

Presiden PKS Ahmad Syaikhu menegaskan, PKS terbuka terhadap Sandi. Dia menambahkan, Sandi berkeliling daerah yang menjadi tanggung jawabnya, dalam kapasitas sebagai menteri. "Saya menerima beliau. Teman-teman di dapil juga menerima kehadiran beliau," kata Syaikhu.

Apakah itu sinyal bahwa Sandi akan bergabung dengan PKS? Ketua DPP PPP Usman Tokan tidak yakin jika Sandi akan bergabung ke PKS. Sebab, Sandi sudah berkomitmen untuk membesarkan PPP.

Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera menyambut baik jika Sandi bergabung ke PKS. "Silakan saja, karena semua bisa masuk PKS. Semua diperlakukan sama," ucapnya.

Untuk lebih jelasnya, berikut wawancara dengan Usman Tokan mengenai hal ini.

Sejak keluar dari Partai Gerindra, Sandi dikabarkan akan bergabung ke PPP. Tapi, hingga kini belum juga masuk. Bagaimana respons Anda?

Bang Sandi lagi komunikasi dengan Ketua Umum PPP untuk melakukan langkah-langkah yang ha­rus diambil ketika beliau bergabung. Sekarang, beliau keliling daerah untuk membangunkomunikasi dengan masyarakat, pondok pesantren, kiai dan tokoh PPP di daerah. Ini semua dalam rangka membangunsilaturahmi saat berada di PPP. Jadi, hanya soal menunggu waktu yang tepat untuk bergabung ke PPP.

Tapi, ada kabar lain bahwa Sandi akan masuk PKS?

Pertemuan terakhir saya dengan Sandi, dia menyampaikan agar janganterpengaruh informasi di luar. Sandi bilang, berkomitmen bersama dengan PPP. Kalaupun Sandi membangun komunikasi dengan partai politik lain, itu dalam rangka membangun kerja sama PPP dengan PDIP.

Belum masuk PPP, kenapa sudah membangun komunikasi seperti itu?

Sebagai tokoh dan warga negara, Sandi punya hak dan boleh membangunkomunikasi dengan siapa saja dalam tujuan pembangunan nasional. Jadi, hal yang wajar kalau Sandi mem­bangun komunikasi politik.

Berarti Anda tidak yakin Sandi ke PKS?

Saya tidak yakin kalau beliau ke PKS, karena pernyataan beliau ke­pada saya begitu meyakinkan untuk bergabung ke PPP.

Kabarnya, Sandi merapat ke PKS karena proposal sebagai cawapresnya Ganjar Pranowo ditolak. Tanggapan Anda?

Proposal datangnya dari PPP, bukan dari orang per orang. Kontrak politik itu antara PPP dan PDIP. Jadi, kalau ada isu proposalnya diterima atau ditolak, dari mana ceritanya, wong Ketum PPP saja belum mendiskusikan proposal tentang Cawapres. (RM.id)

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo