TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

RELIJIUCITY

Indeks

Dewan Pers

Skandal Naturalisasi Malaysia Rusak Sepak Bola

Reporter: Farhan
Editor: AY
Kamis, 20 November 2025 | 06:51 WIB
Pemain naturalisasi Malaysia. Foto : Ist
Pemain naturalisasi Malaysia. Foto : Ist

MALAYSIA - Kakek-nenek para pemain naturalisasi yang diklaim lahir di Malaysia sebenarnya lahir di Spanyol, Argentina, Brazil dan Belanda. Biang skandal dokumen palsu melibatkan agen pemain dan pengurus FAM (Asosiasi Sepak Bola Malaysia).

 

FIFA merilis dokumen sepanjang 64 halaman terkait keputusan Komite Banding federasi sepak bola tertinggi tersebut dalam skandal para pemain naturalisasi Timnas Malaysia. 

 

Dokumen bertajuk ‘Motivated Decision’, memberikan beberapa sudut pandang. Antara lain, membahas soal pembelaan FAM (Asosiasi Sepak Bola Malaysia) bahwa skandal naturalisasi terjadi akibat kesalahan teknis. 

 

Namun asosiasi tersebut dengan sadar mengetahui telah mengirim dokuman yang dipalsukan ke FIFA dalam konteks menjalani proses kelayakan,” begitu yang tertulis di dokumen. 

 

Soal berikutnya berupa kekecewaan dan kekagetan dari Komite Banding FIFA bahwa FAM tak mengidentifi kasi individu-individu beserta jabatan dan peran mereka di organisasi yang bertanggung jawab memanipulasi dokumen tersebut. 

 

“FAM tidak mengambil aksi disipliner, tak ada skorsing, pemecatan atau referensi ke otoritas domestik terkait. Hal ini menaikkan kekhawatiran serius tentang kultur pemerintahan dalam organisasi,” demikian FIFA. 

 

Alhasil, dalam poin keputusannya Komite Banding FIFA menekankan dalam Pasal 298 bahwa segala pelanggaran telah menyerang fondasi dasar dari integritas dalam sepak bola. 

 

“Kelayakan para pemain membela tim nasional bukan hanya keperluan prosedural, tapi juga prinsip fundamental yang menjaga kredibilitas kompetisi internasional dan kepercayaan para stakeholder,” tulis keterangan itu. 

 

Menurut FIFA, FAM dan 7 pemain naturalisasi terbukti melakukan pelanggaran pasal 22 Kode Disiplin FIFA. Adapun 7 pemain yang diperkarakan, yaitu Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Figueiredo, Jon Irazabal dan Hector Hevel. 

 

Selain FAM, FIFA juga menghukum mereka dengan denda senilai Rp 41,8 juta dan larangan bermain 12 bulan. 

 

Investigasi FIFA menemukan bahwa kakek-nenek para pemain yang diklaim lahir di Malaysia sebenarnya lahir di Spanyol, Argentina, Brazil dan Belanda. 

 

FIFA pun mengungkapkan tiga biang skandal dokumen palsu yang melibatkan agen pemain dan pengurus FAM. FIFA berjanji bakal melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit