TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Rampung Digarap KPK, Hercules Ngaku Nggak Kenal Para Tersangka

Laporan: AY
Rabu, 08 Maret 2023 | 22:09 WIB
foto : Ist
foto : Ist

JAKARTA - Tenaga Ahli PD Pasar Jaya Rosario de Marshall alias Hercules rampung menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan.
Ditanya wartawan, Hercules mengaku tak mengenal Hakim Agung Gazalba Saleh dan Sudrajad Dimyati, yang menjadi tersangka dalam kasus ini. Juga, tersangka lainnya.
"Nggak kenal, semuanya nggak ada yang kenal. Kan orangnya sudah ditahan di sini, tinggal ditanyakan saja, kenal sama saya nggak," elaknya, di lobi gedung, Rabu (8/3).

Wartawan pun berseloroh, "pasti kenal lah sama Hercules". Mendengarnya, Hercules tersenyum.

"Kalau dia kenal sama saya, saya kan foto model. Semua kenal. Kalian saja kenal sama saya, tetapi saya nggak kenal sama kalian," seloroh Hercules.

Hercules juga mengaku tidak mengerti dengan kasus dugaan suap pengurusan perkara di Mahkamah Agung (MA), yang menjerat para tersangka itu. 

"Kita nggak ada urusan lah sama yang begitu-begitu. Yang begitu-begitu apalagi namanya suap, apa itu. Suap itu enggak ngerti, apa itu suap. Karena nggak biasa suap-suap itu," tandasnya, seraya meninggalkan gedung KPK.
Dalam kasus dugaan suap pengurusan perkara di MA, komisi antirasuah telah memproses hukum 15 orang tersangka.

Mereka ialah hakim agung nonaktif Sudrajad Dimyati dan Gazalba Saleh; hakim yustisial sekaligus asisten Gazalba, Prasetio Nugroho; staf Gazalba, Redhy Novarisza; hakim yustisial sekaligus panitera pengganti MA Elly Tri Pangestu; hakim yustisial/panitera pengganti MA Edy Wibowo.

Kemudian PNS pada Kepaniteraan MA yaitu Desy Yustria dan Muhajir Habibie; PNS MA Nurmanto Akmal dan Albasri; pengacara Yosep Parera dan Eko Suparno.
Serta, Debitur Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Intidana Heryanto Tanaka dan Ivan Dwi Kusuma Sujanto; dan Ketua Yayasan RS Sandi Karsa Makassar Wahyudi Hardi. rm.id

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo